The Digital Black Hole

Bisakah teknologi membuat alat dan aset pelacakan lebih efisien?

Ketika perusahaan tidak mendigitalkan proses bisnisnya, "The Digital Black Hole" dapat terbentuk, menyebabkan proyek melebihi waktu dan anggaran. Mau cerita selengkapnya? Unduh halaman lengkap di bawah ini.

Unduh Gambar berikut Terhubung dengan kami

Kemanakah alokasi uang anda ?

Tenaga kerja (40% dari pendapatan), material dan bahan pakai (20%), serta peralatan dan perlengkapan (15%) merupakan biaya utama perusahaan. Mereka juga yang paling sulit dikelola saat menggunakan sistem tambal-sulam dan spreadsheet berbasis kertas.

Tidak transparan ataupun akuntabel, sistem ini dapat memiliki implikasi biaya dan efisiensi negatif untuk mengelola alat dan aset.

Pengaturan aset dengan cara lama

90 Jam

Setiao bulannya
Dihabiskan untuk pencarian alat secara rata-rata

65 %

Di setiap perusahaan
Memiliki kesulitan dalam mencari alat kerja dan aset

7,000 $

Dihabiskan secara tahunan
Terkait penggantian aset yang hilang (rata-rata)

35 %

Dari waktu pengerjaan konstruksi
Dihabiskan untuk aktifitas non-produktif

Kenapa biaya tenaga kerja itu penting ?

Di saat biaya dan kelangkaan tenaga kerja terus meningkat, teknologi dapat membuat manajemen tenaga kerja lebih dapat diprediksi dengan mengungkap inefisiensi bisnis, yang dapat meningkatkan perencanaan dan profitabilitas.

Memahami produktivitas tenaga kerja juga dapat memberikan transparansi tentang bagaimana aset digunakan. Tanyakan pada diri Anda pertanyaan-pertanyaan berikut:

Berapa banyak pekerjaan yang dapat diselesaikan oleh 20 pekerja dalam sehari?

Berapa hari yang Anda butuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan?

Berapa banyak pekerjaan yang harus Anda selesaikan tepat waktu?

Berapa banyak waktu yang dapat Anda hemat jika Anda berinvestasi pada peralatan yang lebih cepat?

Terhubung dengan kami

Mengatur alat dan inventaris

Untuk memperbaiki the digital black hole, melalui teknologi

Pada saat margin keuntungan menyusut dan biaya meningkat, penggunaan sistem manajemen inventaris berbasis kertas yang bergantung pada orang menjadi hal yang tidak tepat.

Unduh gambar untuk info lebih lengkap

Mengutamakan teknologi untuk digital menciptakan data. Item data kunci kemudian dapat diidentifikasi untuk mengaktifkan tindakan cepat.

Teknologi seperti IoT dan tagging dapat menyediakan lokasi, penggunaan, dan status pemeliharaan aset. Informasi waktu yang nyata ini dapat berinteraksi dengan perangkat lunak manajemen aset, sehingga tim dapat membuat keputusan manajemen alat yang lebih terinformasi.

Bagaimana bisa software manajemen aset sangat membantu ?

Ini memungkinkan persiapan biaya yang lebih akurat dengan melacak bahan dan barang habis pakai.

Ini membantu menghindari downtime dengan mengidentifikasi duplikat, aset yang tidak terpakai.

Itu dapat mengontrol kerugian dengan memantau bahan material dan pemindahan peralatan.

Ini memberikan transparansi ke dalam inventaris dengan menghubungkan ke baterai pintar.

Terhubung dengan kami disini

Sebuah cara yang lebih baik

Kontrol biaya, kurangi kerugian, dan pertahankan agar proyek tetap berjalan tepat waktu

Solusi digital seperti baterai pintar dan perangkat lunak untuk manajemen aset semakin mudah digunakan dan tidak mahal untuk diimplementasikan. Dengan pilihan yang tepat, digitalisasi dapat membantu memangkas biaya aset, membebaskan staf untuk pekerjaan yang lebih produktif, dan menghilangkan penundaan yang disebabkan oleh sistem dan spreadsheet berbasis kertas.